Padang – Badan Pusat Statistik bersama Dinas Komunikasi dan Informasi Provinsi Sumatera Barat dan Pemerintah Kabupaten Dharmasraya mengadakan pertemuan secara virtual untuk mensinergikan inovasi program statistik sektoral Nagari Statistik Sungai Duo, Rabu (3/2/2021).
Program Nagari Statistik Sungai Duo merupakan wujud komitmen Pemerintah Kabupaten Dharmasraya untuk ikut berkontribusi dalam mewujudkan Satu Data Indonesia.
Sekeretaris Utama BPS, Margo Yuwono menyatakan dukungan dan kesediaan BPS untuk berkolaborasi dengan program Nagari Statistik Sungai Duo. Dalam kesempatan tersebut Margo Yuwono menyampaikan poin-poin terkait peran penting menuju Satu Data Indonesia untuk Indonesia maju.
“Kontribusi itu antara lain data mutakhir, pengolahan data yang baik, kualitas data, analisis dan pemanfaatan data hingga pembinaan berjenjang melalui pendidikan dan pelatihan oleh BPS Pusat,” sebut Margo.
Hal ini penting agar output data yang dihasilkan memenuhi standar dan mudah dipahami oleh pengguna data sehingga pemanfaatan data dan pembuatan kebijakan menjadi lebih tempat sasaran.
Meski demikian, Tidak dapat dipungkiri masih ada beberapa kendala yang dihadapi oleh BPS dalam mengelola data hingga saat ini. Kendala-kendala tersebut berapa kekurangan SDM yang memadai di daerah hingga masalah pemutakiran data yang belum sepenuhnya real time di berbagai kabupaten/kota.
“Kami berharap agar kedepan dapat terus berkomunikasi dengan pemerintah daerah demi menghasilkan data yang berkualitas,” tukas Sestama BPS tersebut.
Dalam hal ini BPS dan Kominfo bersinergi dan berkolaborasi untuk mewujudkan satu data Indonesia melalui Program 100 desa di Indonesia menjadi nagari statistik.
Jasman Rizal selaku Kepala Dinas Kominfo Sumbar menyampaikan, “nagari statistik yg telah dibangun dan ada di sungai duo Dharmasraya, bukan hanya milik Sumbar saja. Kalau bisa dijadikan pilot project bagi nasional. Jadi nasional terlibat dalam pengembangannya. Sehingga dari Sumbar untuk Indonesia”.
Mendukung langkah ini di tingkat daerah, Sekda Dharmasraya, Adlisman mengaku telah menjalin kerjasama dengan stakeholder terkait terhadap pengembangan nagari statistik, serta pemanfaatan dana desa Sungai Duo untuk mendukung pengelolaan dan validasi data program nagari statistik. (*/cr2)
Sumber: sumbarprov.go.id